Gejala penyebab dan obat kanker hati – Berbagai penyakit dan kerusakan hati terus meningkat. Kadang kala kerusakan sel hati diikuti dengan perubahan gen sel, hal ini bisa mengakibatkan terjadinya kanker hati. Orang yang didiagnosa terjangkit penyakit kanker hati biasanya dialami oleh orang yang berusia di atas 60 tahun. Kanker hati perlu diwaspadai gejala-gejala kanker hati yang menyertainya sehingga diperlukan informasi yang cukup memadai bagi masyarakat agar lebih peduli terhadap risiko terjangkit penyakit kanker hati. Jika tidak segera ditangani, nyawa si penderita yang akan jadi taruhannya. Oleh karena itu solusi terbaik agar terhindari dari bahaya tersebut adalah dengan cara mencegah kanker menyerang kita.
Kanker hati bisa dibagi ke dalam beberapa tipe yaitu:
Kanker Hati merupakan kanker yang menghancurkan organ dalam hati Anda. Posisi hati adalah berada tepat dibagian kanan atas perut, sekitar di bawah organ paru-paru. Karsinoma hepatoseluler merupakan bentuk yang paling umum dari kanker hati. Perlu Anda ketahui kanker hati diklasifikasikan menjadi dua jenis yakni Kanker hati primer dan kanker hati sekunder. kanker hati primer dimulai dari dalam hati sendiri, sedangkan kanker sekunder atau kanker metastasis dimulai dari organ jaringan lain seperti paru-paru, usus besar, atau payudara yang menyebar ke hati. Kasus kanker hati tercatat paling rentan diderita 7 kali lebih besar oleh pria dan 5 kali lebih besar oleh wanita. Kasus kanker hati banyak ditemui hampir di negara-negara berkembang, terutama di wilayah Asia Tenggara dan Asia Timur, Afrika Barat dan Tengah. Sekitar tahun 2008 silam, ditemukan 694.000 kasus kematian akibat kanker hati menjadikan kanker hati penyebab kematian kanker di dunia. Di Indonesia sendiri sudah tercatat terdapat 13.238 kasus kanker hati. Kami ingatkan kepada Anda agar selalu menjaga kondisi tubuh Anda agar jauh dari berbagai macam penyakit termasuk penyakit kanker hati ini.
Hati merupakan salah satu organ yang sangat penting dalam tubuh manusia. Hati sebagai kelenjar menghasilkan cairan empedu yang berfungsi untuk mengaktifkan lipase, mencerna lemak, membantu daya absorpsi lemak di usus, mengubah zat yang tadinya tidak larut dalam air menjadi larut dalam air. Jika saluran empedu ini tersumbat maka cairan empedu akan masuk ke dalam peredaran darah sehingga seluruh tubuh penderita menjadi kuning. Maka inilah yang disebut dengan penyakit kuning.
Faktor Utama Risiko Penyakit Kanker Hati
4 Stadium Kanker Hati
Obat Alami Kanker Hati Alami K-Muricata merupakan obat herbal yang memiliki khasiat dan manfaat yang luar biasa yang akan bekerja pada tubuh Anda untuk meningkatkan metabolisme.
Penyakit Kanker Hati
Kanker hati adalah sebuah tumor maligna, baik dalam jaringan itu sendiri atau dapat menyebar ke bagian tubuh lain. Sebagian besar orang sudah tahu bahwa fungsi hati yang utama adalah sebagai penyaring racun dan sampah lainnya dalam darah. Akan tetapi ketika kanker telah menyerang hati, kemampuan hati tersebut hilang atau tidak bisa menjalankan fungsinya. Kanker hati sering juga disebut sebagai penyakit diam. Itu artinya pasien seringkali tidak mengalami gejala sampai kanker pada tahap kemudian, sehingga jarang ditemukan awal.Kanker hati bisa dibagi ke dalam beberapa tipe yaitu:
Kanker hati primer
Kanker yang berawal dari sel-sel kanker yang terbentuk di dalam hati yang selanjutnya menyebar dan merusak organ tubuh lainnya. Menurut data, laki-laki dua kali lebih rawan terkena penyakit ini dibandingkan wanita.Kanker hati sekunder
Kanker yang menyerang hati ini berasal dari sel-sel kanker yang terbentuk di organ lain. Ia menyerang hati karena prinsip kerja hati yang menyaring darah dari racun dan virus. Sel-sel kanker yang terbentuk dari organ lain tersebut umumnya bersumber dari perut, pankreas, kolon, dan rektum.
Kanker Hati merupakan kanker yang menghancurkan organ dalam hati Anda. Posisi hati adalah berada tepat dibagian kanan atas perut, sekitar di bawah organ paru-paru. Karsinoma hepatoseluler merupakan bentuk yang paling umum dari kanker hati. Perlu Anda ketahui kanker hati diklasifikasikan menjadi dua jenis yakni Kanker hati primer dan kanker hati sekunder. kanker hati primer dimulai dari dalam hati sendiri, sedangkan kanker sekunder atau kanker metastasis dimulai dari organ jaringan lain seperti paru-paru, usus besar, atau payudara yang menyebar ke hati. Kasus kanker hati tercatat paling rentan diderita 7 kali lebih besar oleh pria dan 5 kali lebih besar oleh wanita. Kasus kanker hati banyak ditemui hampir di negara-negara berkembang, terutama di wilayah Asia Tenggara dan Asia Timur, Afrika Barat dan Tengah. Sekitar tahun 2008 silam, ditemukan 694.000 kasus kematian akibat kanker hati menjadikan kanker hati penyebab kematian kanker di dunia. Di Indonesia sendiri sudah tercatat terdapat 13.238 kasus kanker hati. Kami ingatkan kepada Anda agar selalu menjaga kondisi tubuh Anda agar jauh dari berbagai macam penyakit termasuk penyakit kanker hati ini.
Hati merupakan salah satu organ yang sangat penting dalam tubuh manusia. Hati sebagai kelenjar menghasilkan cairan empedu yang berfungsi untuk mengaktifkan lipase, mencerna lemak, membantu daya absorpsi lemak di usus, mengubah zat yang tadinya tidak larut dalam air menjadi larut dalam air. Jika saluran empedu ini tersumbat maka cairan empedu akan masuk ke dalam peredaran darah sehingga seluruh tubuh penderita menjadi kuning. Maka inilah yang disebut dengan penyakit kuning.
Penyebab Utama Kanker Hati
Sampai saat ini, belum ada jawaban yang pasti mengenai penyebab dari kanker hati. Namun, dalam beberapa kasus penyebabnya dapat diketahui. Infeksi Kronis akibat virus Hepatitis A dan B adalah salah satu penyebab utama yang cukup umum. Terjadinya kanker hati diakibatkan mengembangnya mutasi atau perubahan dalam DNA yang akan menyebabkan sel hati tumbuh liar tak terkendali kemudian akan membentuk tumor.Faktor Utama Risiko Penyakit Kanker Hati
- Faktor yang paling rentan terkena kanker hati adalah orang yang terinfeksi virus hepatitis A sampai C
- Zat karsinogen (kanker) yang berkeliaran dan masuk ke dalam tubuh kita.
- Penggunaan hormon estrogen yang berlebihan untuk membantu kelahiran
- Hemokromatosis yaitu adanya gangguan dalam penyimpanan zat besi di dalam tubuh.
- Usia diatas 60 tahun lebih tinggi risikonya terkena kanker hati
- Ketahuilah bahwa Pria memiliki risiko yang lebih tinggi terkena penyakit kanker hati dari pada wanita.
- Merokok yang berlebihan
- Mengonsumsi Alkhohol berlebihan
- Terkena racun aflatoxins
Gejala Awal Penyakit Kanker Hati
Tidak sedikit pasien kanker hati yang tidak mengalami gejala ataupun tanda-tanda awal pada kanker hati primer. Namun, dalam beberapa kasus tanda dan gelaja dapat muncul, yaitu sebagai berikut :- Tinja berwarna pucat
- Perut membesar dan membengkak
- Seluruh anggota tubuh menguning termasuk kulit dan mata
- Badan tidak bisa beraktivitas serta fisik yang melemah
- Sering muntah dan mual
- Kehilangan berat badan secara drastis
- Sakit pada perut bagian atas
- Hilangnya nafsu makan
Tingkatan-tingkatan Penyakit Kanker Hati
Stadium kanker hati ini diperlukan oleh para dokter sebelum dokter menyarankan pengobatan kanker hati yang tepat bagi anda.4 Stadium Kanker Hati
- Stadium 1 :
Pada tahap ini kanker hati biasanya bersifat lokal dan masih bisa diangkat dengan tindakan operasi pengangkatan kanker. Ukuran tumor pada tahap ini biasanya berukuran kurang lebih 2 cm letaknya di daerah tunggal hati dan dapat dilakukan pembedahan - Stadium 2 :
Pada tahap ini kanker hati masih bersifat lokal serta dapat dioperasi. Namun, pada stadium tahap 2 ini, kanker telah hadir lebih dari satu lokasi di hati, tetapi belum menyebar ke area kelenjar getah bening atau pembuluh darah yang dekat. - Stadium 3 :
Pada tahap ini kanker masih tetap diam tidak menyebar ke organ tubuh lainnya, pada stadium ini juga biasanya tumor berukuran 2 cm lebih. - Stadium 4 :
Pada tahap ini, kanker telah hadir lebih dari satu lobus hati dan sudah menyebar ke area kelenjar getah bening dan area sekitarnya yang berdekatan.
Obat Alami Kanker Hati Alami K-Muricata merupakan obat herbal yang memiliki khasiat dan manfaat yang luar biasa yang akan bekerja pada tubuh Anda untuk meningkatkan metabolisme.
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon