Miom merupakan tumor jinak yang menyerang dinding rahim pada wanita dengan ditandai sebuah benjolan. Miom yang seringkali disebut sebagai tumor fibroid ini bermula akibat adanya rangsangan kelebihan dari hormon estrogen. Hormon inilah yang memicu terjadinya perumbuhan miom lebih cepat, apalagi disaat penderitanya memasuki pada saat kehamilan. Miom ini sangat mempengaruhi pada masa kehamilan, sebab pada masa kehamilan penyakit miom ini dapat mengganggu bagi perkembangan janin. Namun miom dapat berlangsung mengecil ketika penderitanya tengah memasuki masa menopause.
Maka oleh sebab itu kepada kaum hawa mulai saat ini harus lebih berhati-hati dan mewaspadai terhadap timbulnya penyakit miom tersebut.
Perbedaan Miom dan Penyakit Kista
Penyakit miom dan penyakit kista memang sudah jelas berbeda, Hanya timbulnya kedua penyakit ini ada yang sama, Kedua penyakit tersebut sama-sama menyerang organ repodruksi wanita. Perbedaan antara penyakit miom dan kista adalah :- Penyakit miom merupakan tumor jinak, Tumor yang terdiri dari serabut otot polos, Posisi pada miom berada di rahim. berada ditengah alat kelamin wanita (Uterus)
- Penyakit kista adalah suatu tumor yang berisi cairan kental, Udara atau Nanah. Sehingga kista dapat diangkat dengan mudah dan bisa melakukanya dengan injeksi. Posisi kista terletak di indung telur baik kiri ataupun kanan.
Sebelum terjadinya penyakit miom, Secara umum pasti didasari oleh apa disebabkanya penyakit itu terjadi. Seperti penyakit miom, Meskipun belum jelas apa penyebab yang terjadi pada penyakit miom.
Penyebab Penyakit Miom
Memang belum diketahui secara pasti apa yang jadi penyebab timbulnya penyakit miom, tetapi penyakit miom ini kebanyakan diderita oleh kaum hawa yang sedang reproduksi. ternyata penyakit miom ini timbul apabila tubuh sedang memproduksi hormon estrogen. Sebab penyakit miom terjadi apabila tubuh sedang memproduksi hormon estrogen yang ekstra. Penyakit miom juga berhenti apabila hormon pada tubuh sudah berhenti, dengan penyusutan hormon. Miom akan berhenti tumbuh.Faktor Pemicu Miom
Berikut ini beberapa hal yang dapat menjadi faktor penyebab timbulnya penyakit miom.- Riwayat keluarga yang menderita miom (genetik).
- Adanya ketidakseimbangan hormonal dalam tubuh.
- Faktor kegemukan (obesitas).
- Terinfeksi oleh virus, jamur, atau bakteri.
- Mengalami menstruasi di usia yang terlalu muda.
- Wanita yang telah memasuki masa menopause.
- Sering merokok.
- Stres.
Gejala penyakit miom (myoma).
Gejala penyakit miom sering dialami kepada kaum wanita. Tetapi pada beberapa wanita ada yang usia wanita tersebut yang berbeda, Yaitu usia subur pada wanita yang rentan menderita miom, Gejala yang dialami berbeda-beda. Gejala tersebut tergantung dari tempat timbulnya miom, Ukuran dan Jumlah penyakit miomnya.Gejala yang sering terjadi pada penyakit miom ini adalah sbb :
- Adanya pembekuan pada rahim dan terasa nyeri
- Menderita anemia akibat perdarahan yang berkepanjangan
- Perdarahan yang berkepanjangan merupakan gejala yang pokok terhadap penyakit miom
- Gejala Lain Yang Terjadi Pada Penyakit Miom
- Dibagian belakang kaki terasa nyeri, Gejala tersebut menjadi akibat dari miom yang menekan jaringan syaraf dan melebar kebagian panggul kaki.
- Perut buncit dengan tidak normal
- Terasa sakit panggul karena tekanan miom
- Sering buang air kecil karena tekananyang terjadi pada kandung kemih, ataupun sebaliknya, Disebabkan karena tidak mampu mengeluarkan air seni, Sehingga urine menumpuk di dalam kandung kemih.
- Terjadi tekanan pada usus, ssehingga terasa sakit yang melilit dan kembung
- Bagian bawah punggung terasa sakit
- Terasa sakit ketika sedang melakukan hubungan SEXSUAL
- Sakit yang terjadi pada bagian bawah perut
Gejala yang terjadi diatas, Merupakan contoh dari ciri-ciri penyakit miom, Dan apabila anda merasakan gejala-gejala diatas. Seharusnya bersegera untuk memeriksakan gejala tersebut kepada dokter untuk mendiagnosa dari gejala tersebut, Dan di konsultasikan bagaimana cara pengobatan penyakit tersebut.
Cara Mengobati Penyakit Miom
Miom ini merupakan tumor jinak, Apabila miom ini ukuranya tidak membesar, Bisa dilakukanya dengan pemeriksaan secara rutin setiap 2-5 bulan sekali. Dengan pemeriksaan rutin tersebut memberikan pengecilan yang sementara, Apabila terjadi komplikasi dan muncul perdarahan yang berkepanjangan para medis menanganinya dengan memberikan tranfusi darah obat-obatan penghilang rasa nyeri. Nah, Dan apabila miom atau tumor tersebut membesar dan sudah memberikan gejala nyeri dan penekanan pada tubuh, Sehingga perdarahan terus-menerus keluar, dengan gejala yang sudah terjadi seperti itu. Dilakukanya dengan tindakan operasi.Cara pembedahan atau operasi ini apabila penderita miom tersebut tidak berencana untuk hamil kembali, Tetapi apabila tumor atau miom sudah telalu besar maka akan tetap akan dilakukan pengangkatan miom dengan operasi.
Penangan diatas merupakan contoh penanganan penyakit miom dengan cara medis. Tetapi anda tidak perlu memikirkan apa yang di terangkan tentang penangan medis, Meskipun dengan medis merupakan solusi efektif, Tetapi, Kita harus berpikir lebih dalam apakah dengan cara operasi merupakan suatu solusi terbaik. Bagaimana setelah melakukan pengobatan miom dengan tindakan operasi, maka dapat di bilang tidak akan dapat hamil kembali,
Untuk itu cara mengobati penyakit miom secara alami menjadi solusi terbaik. Karena mengatasi miom dengan cara alami tidak menimbulkan efek samping yang merugikan. Sebab penyakit miom ini kalau dibiarkan bisa menyebabkan kemandulan dan keguguran, Kemandulan dan keguguran merupakan suatu pernyataan yang mengerikan bagi kaum wanita.
K-Muricata Obat Alami Penyakit Miom
K-Muricata merupakan obat miom yang memadukan khasiat herbal ekstrak daun sirsak dan keladi tikus.Mengapa K-Muricata ampuh dalam menumpas miom sampai tuntas tanpa harus melalui jalan operasi? Jawabannya ada pada kandungan acetogenin yang terkandung di dalam daun sirsak. Acetogenin merupakan senyawa antioksidan di dalam daun sirsak yang bersifat menyerang tumor jinak, kanker dan segala jenis “benda asing di dalam tubuh”. Acetogenin akan mengurung miom tersebut sehingga tidak dapat berkembang dan membesar, serta tidak dapat memperoleh pasokan makanan, sehingga miom tidak dapat berkembang dan lama kelamaan akan mengecil dan mati.
Pantangan Makanan dan Anjuran Penderita Miom
Selama mengkonsumsi K-Muricata Obat herbal untuk penyakit miom Anda diharapkan mematuhi segala pantangan dan mengikuti anjuran bagi penderita miom seperti berikut ini:Baca juga :Obat penyakit kista Alami
Pantangan Makanan bagi penderita miom:
- Daging kambing
- Mie instan, makanan kaleng dan produk instan lainnya
- Mie ayam, baso dan berbagai rupa dagangan lainnya yang banyak menggunakan MSG dan bahan pengawet
- Fast food
- Kopi dan soft drink
- Gorengan dan makanan yang di bakar
- Buah-buahan yakni kelengkeng, durian, nanas, duku dan rambutan
Anjuran Makanan bagi penderita miom:
- Perbanyak konsumsi buah ( selain yang dipantang di atas ) dan sayuran segar
- Kurangi penggunaan MSG pada masakan
- Usahakan untuk mengolah makanan dengan cara direbus dari pada di goreng atau dibakar
This post have 0 komentar
EmoticonEmoticon